Magetan, ReportaseTimes – Festival Ceria Pamelo yang berlangsung di Lapangan Kelurahan Tinap, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan pada Rabu pagi (18/06/2025) digelar meriah.
Kegiatan yang diinisiasi dari Bunda PAUD Kecamatan Sukomoro bersama PKG PAUD (Pusat Kegiatan Gugus Pendidikan Anak Usia Dini) tersebut mendapat Apresiasi penuh dari Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Magetan.
Seperti yang dikatakan Kepala Dikpora Kabupaten Magetan, Drs. Suwata, bahwa kegiatan Festival Ceria Pamelo bukan hanya sekedar kegiatan seremonial, akan tetapi melalui kegiatan tersebut diharapkan mampu mengembangkan bakat dan minat anak-anak PAUD, TK, Hingga SD dalam berkreasi dan berinovasi.
“Apresiasi setinggi-tingginya bagi para inisiator, bunda-bunda Paud dalam menggelar Festival ini, Kedepannya kita kemas lebih baik lagi, serta kita kembangkan, lebih lagi kita kolaborasi,” jelas Suwata.
Kegiatan yang mengusung Tema “Warna warni pameloku, ceria kreativitas ku tanpa batas” tersebut diikuti kurang lebih 1000 peserta dari anak-anak Paud, TK, hingga SD se-Kecamatan Sukomoro, didampingi para Guru, Tenaga Pendidikan, dan juga Wali Murid.
Sementara itu, salah satu Inisiator kegiatan tersebut, Pipit Kun Ihwan Hidayat menyebutkan, festival ceria pamelo tersebut bertujuan guna mengangkat kearifan budaya lokal yang ada di Kecamatan Sukomoro dengan mengangkat tema Pamelo.
“Dengan adanya kegiatan ini anak-anak juga diajak berkreasi, berinovasi, serta mengangkat potensi lokal unggulan yakni jeruk pamelo karena saat ini mungkin anak-anak sudah asing dengan permainan tradisional menggunakan bahan dari kulit jeruk pamelo,” ujar Pipit, yang juga sebagai Bunda Paud Kecamatan Sukomoro.
Ia mengaku, launching senam kreasi goyang pamelo tersebut merupakan ide kreatif dari guru-guru yang di aplikasikan menjadi tarian.
“Kedepan diharapkan bisa menjadi ikon nya Kecamatan Sukomoro,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, salah satu perwakilan Kepala Desa yang juga turut mendampingi anak muridnya dalam berpartisipasi aktif pada gelaran Festival Ceria Pamelo tersebut sangat mengapresiasi apa yang menjadi ide para guru Paud dan TK, sehingga ia berharap kedepannya dapat memberikan warna baru di event tingkat kecamatan.
“Untuk Desa Tamanan sendiri juga berpartisipasi pada kegiatan festival ceria pamelo, ada sebanyak 1 Paud dan juga 2 TK yang kami kirim, harapan kami agar anak-anak ini selalu kreatif dalam mengolah sesuatu yang nantinya berpotensi melalui kreasi dan inovasi masing-masing,” tutup Kepala Desa Tamanan, Hariyono.
